FP4 Minta Kompolnas dan Ombudsman Awasi Proses Hukum yang Menyeret Suhaili FT

- Jurnalis

Jumat, 28 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mataram – Forum Peduli Pembangunan dan Pelayanan Publik (FP4), meminta agar pihak kepolisian dari Polda NTB serius dalam penanganan kasus yang menyeret nama Suhaili, FT.

 

Direktur FP4 NTB, Lalu Habiburrahman menegaskan, dirinya datang ke Polda NTB, untuk memastikan laporan istri Bupati Lombok Tengah 2 periode itu sesuai dengan alurnya.

 

“Kami ke Polda untuk memastikan laporan istri Suhaili dilkakukan sebagaimana mestinya. Kami ingin pastikan pelayanan publik ini benar dilakukan,” ujar Habib kepada media.

 

Terlebih kata dia, saat ini Suhaili sebagai tokoh publik dan sekarang ingin maju pada Pilgub 2024.

READ  Siap Mendukung Pemilu 2024, Wakapolresta Mataram Jadi Narasumber Rakor Sentra Gakkumdu

 

“Kami tidak mau proses-proses hukum ini ditindas oleh kepentingan-kepentingan politik,” tegasnya.

 

Sehingga kata dia, dalam waktu dekat pihaknya akan bersurat ke Kompolnas dan Ombudsman. Hal ini agar kasus yang dilaporkan pada Rabu, 27 Juni 2024 itu, benar benar diatensi.

 

“Harus benar-benar berjalan sesuai dengan alur yang ada,” pintanya.

 

Pihaknya beralasan, kasus tersebut seharusnya memang dikawal. Alasannya agar masyarakat dapat teredukasi.

 

“Sering kali juga masyarakat jarang mendapat kepastian hukum ketika melapor,”pungkasnya.

READ  Hanya 2 Cagar Budaya Lotim Yang Diakui Secara Nasional

 

Diberitakan sebelumnya, Suhaili, FT dilaporkan istri sahnya inisial LLMP ke Subdit PPA, Dit Reskrimum Polda NTB pada 27 Juni 2024.

 

Melalui kuasa hukumnya, LLMP melaporkan suaminya itu, atas tuduhan melakukan pernikaha secara diam-diam atau tanpa seizin dari istri sah.

 

Untuk diketahui, Suhaili, FT melakukan pernikahan dengan perempuan lain pada 18 Juni 2024, di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Lombok Timur.

 

Bahkan LLMP mengetahui peristiwa itu dari kerabatnya. Padahal, sebelumnya antara Suhaili dan LLMP tidak dan konflik dan harmonis.

Berita Terkait

Tampil dengan Gaya Komunikasi Lugas Saat Debat Kedua, Rohmi-Firin Buat Pemilh Bumi Gora Sulit Berpaling
Usai Tabrak Ambulans, Sekretaris BAZNAZ Lotim Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam
Aksi Nyata, Tim KOSABANGSA UNMAS-UGR Berikan Bantuan Teknologi Untuk Petani Desa Genggelang
AMSI NTB Advokasi Wartawan di Mataram, Diduga Diintimidasi Terkait Pemberitaan Judi Ayam
Melalui KOSABANGSA, UNMAS-UGR Tingkatan Kualitas Pariwisata Dan Petani Cokelat Desa Genggeleng
Ikut Sertifikasi Guru Besar, TGB Pamit dari Partai Perindo
Lewat Coffe Morning, Media Lombok Timur dan Lapas Kelas IIB Selong Pancarkan Keakraban
Peringati Hari Santri, BEM IAIH Pancor Gelar Diskusi Publik
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 9 November 2024 - 05:02 WIB

Tampil dengan Gaya Komunikasi Lugas Saat Debat Kedua, Rohmi-Firin Buat Pemilh Bumi Gora Sulit Berpaling

Kamis, 7 November 2024 - 20:29 WIB

Usai Tabrak Ambulans, Sekretaris BAZNAZ Lotim Sampaikan Permintaan Maaf Mendalam

Senin, 4 November 2024 - 10:28 WIB

Aksi Nyata, Tim KOSABANGSA UNMAS-UGR Berikan Bantuan Teknologi Untuk Petani Desa Genggelang

Senin, 4 November 2024 - 09:04 WIB

AMSI NTB Advokasi Wartawan di Mataram, Diduga Diintimidasi Terkait Pemberitaan Judi Ayam

Sabtu, 2 November 2024 - 22:10 WIB

Melalui KOSABANGSA, UNMAS-UGR Tingkatan Kualitas Pariwisata Dan Petani Cokelat Desa Genggeleng

Berita Terbaru