Lombok Tengah, suaraselaparang.com – Karang Taruna kecamatan Pujut kabupaten Lombok Tengah menggelar Diskusi Publik, yang mengusung tema menakar kesiapan event MotoGP 2024, di hotel Raja Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK) Mandalika pada Sabtu, (20/7/2024).
Diskusi publik yang diikuti para pemuda dari Desa lingkar Mandalika ini l, dibuka langsung oleh Bupati Kabupaten Lombok Tengah Lalu Fathul Bahri.
Hadir sebagai narasumber pada kegiatan diskusi tersebut dari pihak ITDC, MGPA, Dinas Pariwisata Provinsi NTB dan pelaku wisata atau intelektual profesional.
Sebagai penanggung jawab acara Diskusi Ketua Karang Taruna Kecamatan Pujut Sri Anom Putra Sanjaya, SH menyampaikan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian para pemuda Kecamatan Pujut, dan sebagai ruang evaluasi terhadap penyelenggaraan event MotoGP tahun sebelumnya.
Sehingga persoalan yang ada dapat dikomunikasikan secara langsung antara Pemuda Karang Taruna Kecamatan Pujut dengan pihak penyelenggara seperti ITDC dan MGPA serta pemerintah daerah. Dengan harapan pelaksanaan event MotoGP tahun ini lebih baik lagi dibanding tahun lalu, karena sebagian besar volunteer pada setiap event di Sirkuit Internasional Mandalika melibatkan karang taruna Kecamatan Pujut.
“Kami sangat mendukung event MotoGP di sirkuit Mandalika, sehingga penting adanya ruang diskusi dan komunikasi seperti ini agar penyelenggaraan event MotoGP kedepannya. Dan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kami pemuda di kecamatan Pujut,”jelasnya.
Sementara itu PMO ITDC M. Muchfirodin Nugroho yang hadir sebagai salah satu narasumber pada diskusi publik ini, menyambut baik kegiatan para pemuda karang taruna Pujut.
Pertemuan seperti ini sangat dibutuhkan oleh pihak penyelenggara, sehingga dapat masukan dan bisa menjadi ruang saling mengingatkan untuk penyelenggaraan yang lebih baik.
Terkait pemberdayaan masyarakat sekitar hal tersebut merupakan perioritas karena sesuai dengan arahan pimpinan.. kehadiran sirkuit dan KEK Mandalika harus dapat memberikan dampak bagi seluruh masyarakat khususnya di lingkar Mandalika dan NTB pada umumnya.
“Apresiasi bagi karang taruna kecamatan Pujut sudah membuat kegiatan yang sangat bagus, sehingga bisa menyampaikan informasi dan mendengar masukan dari para pemuda menjadi catatan dan memperbaiki bersama,”ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama juga Vice President of Operations MGPA Try Agung Hartanto menyatakan, pada event MotoGP 2024 ini ITDC dan MGPA sebagai penyelenggara langsung tidak lagi menggunakan jasa Diandra.
Sehingga koordinasi akan lebih mudah dibanding tahun kemarin, dan tentu permintaan dan masukan dari para pemuda karang taruna Pujut akan menjadi atensi pihaknya.
“Kami butuh masukan dari para karang taruna Pujut, karena mereka memiliki peran dalam mensukseskan langsungnya event seperti sebagian besar menjadi volunteer,”ucapnya
Di tempat yang sama juga kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaludin Malady mengatakan, para pemuda karang taruna kecamatan Pujut perlu di dengar dan di perhatikan.
Karena sirkuit Mandalika berada di wilayah kecamatan Pujut. Peran mereka tentunya sangat penting, tidak hanya membantu saat event MotoGP di sirkuit, namun tidak kalah penting peran dalam Sapta pesona bagi pariwisata di Mandalika.
“Peran para pemuda karang taruna kecamatan Pujut sangat penting untuk digandeng, bersama menjaga keamanan kondusifitas wilayah sehingga wisatawan yang berkunjung ke Mandalika merasa nyaman dan betah,”pungkasnya.
Usai melakukan kegiatan diskusi publik, para Pemuda Karang Taruna Kecamatan Pujut melakukan deklarasi menyatakan dukungan dan siap sukseskan gelaran event MotoGP 2024 di sirkuit internasional Mandalika. (*)