Dr. Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi
Mataram,
suaraselaparang.com – Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI), Dr. Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi akan mengikuti sertifikasi sebagai Guru Besar alias Profesor.
Hal itulah yang melatarbelakangi sosok pemimpin dua periode di NTB itu pamit dari Partai Perindo.
“TGB pamit dari Perindo karena akan ikuti sertifikasi guru besar (prof),” kata Ketua Pengurus Wilayah NWDI NTB, TGH. Mahally Fikir. (2/11/2024)
Adapun terkait dengan informasi yang beredar, perihal TGB yang keluar dari Partai Perindo disebabkan karena arah dukungan politik, Dia menegaskan bahwa hal itu tidak benar.
“Pengamatan yang amat dangkal, sama saja seperti kulit bawang yang paling luar karena terlalu minim pengenalan sang pemangat tentang sosok TGB dan apa yang saat ini menjadi nomor 1 bagi TGB mengikhtiarkannya,” jelasnya.
Untuk itulah, Ia ingin meluruskan bahwa sikap TGB saat ini ialah untuk meningkatkan kapasitasnya sebagai akademisi dan Rektor di salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS).
“Beliau sedang melangkah dan wajib kita dukung untuk menjadi guru besar atau profesor. Salah satu persyaratan untuk menjadi guru besar adalah mengikuti sertifikasi dan yang ikut sertifikasi tidak boleh partisan,” tuturnya.
Lebih lanjut, tentu sikap TGB merupakan salah satu gambaran besar yang patut dicontoh oleh warga Nahdliyih dan para santrinya karena TGB meninggalkan karir politiknya demi memperjuangkan apa yang menjadi cita-cita kakeknya yakni Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.
“Ini bukti TGB sangat mencintai perjuangan Niniknya, melebihi cinta kepada diri sendiri. Beliau sanggup meninggalkan jabatan mentereng di politik demi kebesaran dan kemajuan NWDI,” pungkas Tuan Guru Mahally. (red)